2 Pemdes Pesimis Terhadap 2 Proyek PUPR Barsel, Ini Penjelasannya…!!!

0
4356

Titik terparah akses transportasi antar desa dan kearah kebupaten

Buntok, www.tabloidmilitan.com.                             Lima orang warga Desa Reong dan Desa Marawan Baru yang terdiri dari 2 Kepala Desa, 2 Ketua BPD dan satu warga berkunjung ke Dinas PUPR Kabupaten Barito Selatan dalam rangka untuk berkoordinasi terkaitan peningkatan sarana transportasi dilintas jalan menuju Kecamatan dan ke Kabupaten yang ada di dua Desa tersebut.

Namun sangat disayangkan kedatangan warga tersebut tidak mendapat respon yang baik dari pihak yang berkompeten di Dinas PUPR Barsel. Hal ini memberikan rasa kecewa yang mendalam bagi warga tersebut

“Entah alasan apakah sehingga Kabid Bina Marganya enggan menemui kami, walau kelihatannya dia ada di ruangan dan sempat menjenguk kehadiran kami namun tidak berkata apa apa cuma menyalami lalu pergi,” ucap salah satu warga dan juga aktivis yang berkunjung ke Kantor Dinas PUPR Barsel pada media ini sedikit sensitif dan kecewa. Rabu, (5/6/2024). Titik kerusakan terparah   jalan antara desa Marawan Baru dan Desa Reong. ]

Hal tersebut juga dibenarkan oleh Fritpriono Djangkan Ketua BPD Reong yang juga anak Durmal Djangkan (alm) mantan Kades Reong terdahulu, sembari memperlihatkan sepatu dan celana panjangnya yang teramat kotor bercelemut tanah becek akibat jalan yang dilalui sangat becek dan rusak berat lantaran 30 tahun sudah tidak tersentuh APBD.Menurut Sakito yang merupakan Kades Reong, kedatangannya bersama Kepala Desa Marawan Baru serta 2 ketua BPD serta seorang warganya ke Dinas PUPR Kabupaten Barito Selatan ingin berkoordinasi dan memohon agar proyek tahun 2024 ini bisa mengenai titik terparah dilintas jalan menuju ke ibukota Kecamatan Dusun Utara.

“Dengan adanya proyek tahun anggaran 2024 ini, kami berharap agar pelaksanaannya bisa tepat sasaran. Sebab ada beberapa titik terparah yang membuat kami perlu perjuangan dan kehati-hatian untuk melewatinya. Dan itu yang jadi penghambat bila kami ingin makan bakso atau berurusan ke ibukota Kecamatan atau Kabupaten,” jelasnya Sakito sedikit memelas.

Sementara itu Hadiani Kades Marawan Baru mengungkapkan bahwa, karena kebetulan tahun ini ada uang rakyat dari keringat masyarakat yaitu APBD yang dapat mengakomodir penderitaan panjang warga yang selama ini sangat mengharapkan adanya perhatian Pemerintah Kabupaten.

“Sesuai janji Pj. Bupati H Deddy Winarwan setahun yang lalu kepada kami yang sudah 30an tahun menanti penuh pengharapan, tahun ini ada anggaran yang dianggarkan untuk peningkatan lintas jalan Kecaman tersebut,” ungkap Hadiani optimis.

Menurut Hadiani, kedatangan mereka hanya untuk berkoordinasi agar anggaran yang ada bisa memperbaiki titik-titik terparah yang selama ini jadi kendala dan momok seperti hantu di jalan darurat itu padahal titik terberat itu hanya ratusan meter saja yang membuat perjalanan jadi super mahal bila saja warga dari dua desa tersebut mau berurusan ke ibukota Kecamatan maupun ke ibukota Kabupaten.

Sementara itu menurut pihak PUPR yang diwakilkan Iswadir menjelaskan, bahwa pekerjaan jalan di proyek PUPR tahun anggaran 2024 tidak bolah lompat lokasi walau itu terparah namun harus menyambung dan ini sesuai petunjuk Sri Mulyani menteri keuangan di Jakarta.

“Jika seperti penjelasan tersebut, maka persoalan 30an tahun itu terhadap jalan lintas menuju Kecamatan dan Kabupaten tak akan pernah terselesaikan dengan penuh toleran dan malah bisa saja tidak akan terakomudir dengan baik sebagai serapan bijak kepada penderitaan dan aspiratif masyarakat 2 Desa yang jalannya tidak tersentuh APBD selama 30an tahun,” tutup citivitas muda LSM SENATOR 2000 pesimistis dan yang di iyakan lagi oleh ke 2 BPD dari 2 Desa yang berhadir mirisdan pesimis.(Tim TM Barsel/Rabudiannoor Sy. Ikat)

- Advertisement -
Unknown app
Unknown app
Developer: Idmstore
Price: Free
  • Unknown app Screenshot
  • Unknown app Screenshot
  • Unknown app Screenshot
  • Unknown app Screenshot
  • Unknown app Screenshot
  • Unknown app Screenshot
  • Unknown app Screenshot
  • Unknown app Screenshot
Artikulli paraprakKodim 1012 Buntok Bangun Jembatan Usaha Tani dan Galangan
Artikulli tjetërPemkab Barsel Soft Launching Labkesda

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini