Buntok. www.tabloidmilitan.com. Sesuai dengan instruksi atau arahan dari Pj. Bupati Barito Selatan kemarin waktu apel besar gabungan awal tahun 2024 pada hari Rabu, 10 Januari, bahwa dinas-dinas mempersiapkan untuk proses pelelangan di tahun 2024, untuk mempercepatan penyerapan anggaran.
Demikian dikatakan Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Barsel Ir. Muhammad Taufik, ST kepada media, Jumat, 12 Januari 2024 di kantornya.
Dikatakan Taufik, karena tahun 2023 kemarin dari hasil evaluasinya kita agak terlambat untuk proses pengadaan barang dan jasa.
“Jadi hasil evaluasi Pj. Bupati Barsel dengan jajaran, bahwa tahun 2024 ini supaya dipercepat agar tidak keteteran lagi di akhir tahun. Maka tahun ini sebaiknya awal tahun sudah dipersiapkan dan dilaksanakan, sehingga tidak terjadi lagi atau sudah mendekati akhir tahun baru selesai”, ucapnya.Taufik
Taufik menambahkan berdasarkan arahan Pj. Bupati dan kami rapat dengan pimpinan, Kepala Dinas PUPR Barsel dan Kabid-kabid. Maka kami menyusun rencana umum pengadaan (RUP) nya dulu, sebagian sudah ada yang ditayang, yang diprioritaskan ada beberapa kegiatan supaya mempercepat untuk penayangan ke Unit Layanan Pengadaan (ULP).
“Diawal tahun, kami berkomitmen untuk mempersiapkan pelelangan proyek infrastruktur, sehingga tidak ada lagi kendala seperti tahun sebelumnya. Rapat dengan pimpinan dan kepala dinas telah dilakukan, dan saat ini Kabid bersama rekan-rekannya sedang menyusun Rencana Umum Pengadaan (RUP) untuk Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) serta mempersiapkan dokumen yang diperlukan”, ujarnya.
Dikatakan Kabid, langkah-langkah konkret sedang diambil untuk memastikan kelancaran proses, termasuk kegiatan penyusunan dokumen dan Rencana Umum Pengadaan yang bertujuan mempercepat penyerahan ke Unit Layanan Pengadaan (ULP). Dengan upaya bersama ini, Pemkab Barito Selatan berharap dapat menghindari keterlambatan dalam pelaksanaan proyek dan meningkatkan efisiensi penggunaan anggaran pada tahun 2024.
“Kami sangat berkomitmen agar pelelangan selesai diawal tahun ini, untuk menghindari kendala seperti yang dialami pada tahun sebelumnya. Selain itu, pihaknya juga tengah mempersiapkan dokumen – dokumen yang diperlukan untuk memulai proses pelelangan. Beberapa kegiatan strategis dilakukan guna mempercepat penyerahan dokumen ke Unit layanan Pengadaan (ULP)”, ucap Taufik.
Kabid Bina Marga menekankan pentingnya kerjasama untuk menghindari keterlambatan yang mungkin terjadi.
“Kami telah merancang langkah – langkah kongkret untuk memastikan proses ini berjalan efisien,” tambahnya. Mudah-mudahan di pertengahan bulan Januari ini sudah ada proyek yang siap dilelang”, pungkas Kabid Bina Marga. (Tim TM Barsel/Saprudin/Rediansyah SY Ikat)