Dinas Perikanan siapkan program bantuan untuk nelayan
Buntok. www.tabloidmilitan.com. Pemerintah Kabupaten Barito Selatan (Barsel) melalui Dinas Perikanan Barsel terus menunjukan komitmennya dalam mendorong kemajuan sektor perikanan di daerah. Setelah resmi berdiri sebagai dinas mandiri pada awal tahun 2025, Dinas Perikanan kini fokus menyiapkan berbagai program dan bantuan untuk meningkatkan kesejahteraan nelayan serta pembudidaya ikan di wilayah Barsel.
Kepala Dinas Perikanan Barsel, Eka Surya Thano, mengungkapkan bahwa sejak Januari hingga Desember 2025, pihaknya telah menyiapkan berbagai bentuk bantuan untuk menunjang aktivitas nelayan dan kelompok pembudidaya ikan.
“Program bantuan yang disiapkan meliputi pakan ikan, bibit, alat tangkap ikan, hingga kelotok (perahu bermesin) bagi kelompok nelayan. Bantuan ini juga merupakan tindak lanjut dari arahan Bupati dan Wakil Bupati Barito Selatan yang meminta agar seluruh bantuan benar-benar dipantau dan tepat sasaran,” ujar Eka Surya, Jumat 17 Oktober 2025.
Ia menambahkan, ada bantuan yang sedang diproses berupa 50 kelotok bermesin sebagai bagian dari program pemberdayaan masyarakat pesisir dan perairan darat. Bantuan tersebut diharapkan mampu meningkatkan produktivitas nelayan serta memperlancar kegiatan penangkapan ikan di sungai dan danau.
“Bantuan ini bersumber dari dana perubahan 2025 dan akan direalisasikan. Total ada 50 unit kelotok yang akan disalurkan kepada nelayan di Desa Danau Sadar, Tolio dan Buntok Kota,” jelas Eka Surya .
Selain bantuan alat tangkap ikan, Dinas Perikanan Barsel juga berencana memperbanyak bantuan pakan ikan, bibit ikan, serta fasilitas penunjang lainnya pada tahun mendatang. Tak hanya itu, pembangunan Pusat Pendaratan Ikan (PPI) juga akan menjadi prioritas utama pada tahun 2026.
“Saat ini PPI di Barsel baru ada dua, yaitu di Buntok Kota dan Palurejo Ke depan, kami akan mengusulkan agar fasilitas tersebut dapat dibangun di setiap kecamatan,” tambahnya.
“Mudah-mudahan semua program ini bisa terealisasi di tahun 2026 dan membawa manfaat besar bagi para pelaku usaha perikanan di Barsel,” pungkas Eka Surya. (Tim TM Barsel/R. SY Ikat)
