Sambutan PJ. Bupati Barsel yang dibacakan oleh Asisten III Sekretariat Daerah (Setda) Barito Selatan, Mirwansyah dalam acara lomba tanglong
Buntok, www.tabloidmilitancom. Untuk memeriahkan Bulan suci Ramadhan 1444 H, Pemuda Pancasila Kabupaten Barito Selatan menyelenggarakan lomba Tanglong/bagarakan sahur yang dilaksanakan di taman iring witu kota Buntok Kabupaten Barito Selatan.
Pada acara gema Ramadhan bersama Pemuda Pancasila tersebut diikuti oleh 17 peserta. Yang menurut laporan ketua panitia pelaksananya, pesertanya tidak dibatasi untuk berpartisipasi dalam memeriahkan acara lomba Tanglong/ bagarakan sahur tersebut.
Puluhan Ribu Warga Buntok Antusias Tonton Lomba Tanglong. Warga Buntok dan daerah sekitarnya tumpah ruah di sepanjang jalan untuk menonton pelaksanaan lomba Tanglong/ Bagarakan Sahur, warga ini secara tertib berkumpul di sepanjang jalan yang menjadi jalur perlintasan rombongan peserta Tanglong, yakni di Jalan Tugu, Jalan Teratai, Jalan Melati, Jalan Panglima Batur, Jalan Pahlawan Bawah dan Jalan Merdeka Raya, kemudian finish kembali di Jalan Tugu, Taman Iring Witu.
“Hari ini saya bersama keluarga sengaja datang ke Buntok untuk menonton lomba Tanglong ini. Mumpung anak-anak libur sekolah bulan puasa, saya merasa karena tidak lagi perlu khawatir berlebih dengan adanya Pandemi Covid-19,” ucapnya salah satu warga yang antusias menonton acara tersebut. Rabu, (12/4/2023) malam.
Sementara itu, Ketua MPW Pemuda Pancasila (PP) Provinsi Kalimantan Tengah, Muhammad Syauqie, saat diwawancarai di usai acara pembukaan mengatakan, bahwa kegiatan yang untuk kedua kalinya digelar setelah sebelumnya juga sempat digelar pada tahun 2022 ini, merupakan hasil kerjasama antara PP Barsel dan Pemkab setempat.
“Kami berterima kasih yang sebanyak-banyaknya kepada pemerintah Daerah Barsel, karena telah memberikan tempat dan memberikan ruang pada kami, sehingga adik-adik kami, anak-anak kami mempunyai kesempatan untuk berbuat baik,” tuturnya.
Dalam kegiatan yang diikuti oleh 17 rombongan peserta ini, PHBI Masjid Al-Mukarramah, Kamper, keluar sebagai juara satu dan berhak atas hadiah Rp3 juta, serta piala dan sertipikat.
Sementara itu, juara kedua ditempati oleh Masjid Nurul Yakin, Jelapat yang berhak membawa pulang hadiah sebesar Rp2,5 juta. sedangkan tempat ketiga ditempati oleh Langgar Darul Hijrah, Jalan Agung yang berhak membawa pulang hadiah sebesar Rp. 2 juta.
Sedangkan juara Harapan 1, 2 dan 3 ditempati masing-masing oleh Langgar As-Syifa, Jalan Keladan, Tim Basahur, Pamait dan Habsyi Ar-Rahman dari desa Sababilah.
Dia berharap agar kedepannya semua unsur pemerintah daerah dan masyarakat setempat, akan memberikan ruang kepada PP untuk terus mengadakan acara-acara serupa di Barsel.
Hal ini, dia harapkan selain memberikan tempat dan ruang kepada umat muslim untuk mengekspresikan keagamaan melalui kreatifitas dan kebudayaan, juga bisa mengubah stigma negatif tentang PP di mata masyarakat luas.
“Yang jelas apa yang ditunjukan Pemuda Pancasila hari ini adalah sesuatu perubahan, yang tadinya negatif melihat PP, hari ini bisa berubah menjadi positif,” pungkas Syauqie berharap.(Tim TM Barsel/Rabudiannoor. Sy. Ikat)