Buntok. www.tabloidmilitan.com. Pengukuhan Dewan Pimpinan MUI, Rabu (28/09/2022) yang dilaksanakan di Aula Kemenag Kabuoaten Barito Selatan dihadiri sejumlah unsur Pimpinan setempat, seperti Pj. Bupati, Unsur Muspida, SKPD dan MUI yang hendak dikukuh-lantikan secara bulat tegas menolak LGBT ada di Bumi Dahani Dahanai Tuntung Tulus kalaupun ada harus di tindak tegas sesuai aturan, hukum, undang undang dan perintah agama.
H Masyudi, SH selaku ketua panitia atas adanya pengukuhan Dewan Pimpinan Majelis ulama Indonesia masa khidmat 2022-2027 Kabupaten Barito Selatan pada prinsipnya ini salah satu langkah besar MUI dalam menolak kehadiran LGBT yang konon akan bergeser dari Ibu kota Provinsi Palangka Raya ke BumI Dahani Dahanai Tuntung Tulus.
Ketua MUI Kabupaten Barito Selatan, H Suriadi Kurnain pun ikut menambahkan bahwa kehadiran MUI hendaknya lebih efektif sehingga, sekali dayung maka empat pulau bisa terlalui dan insya Allah MUI akan maju ke depan memberi spirit positif, sebab bila Umara dan ulama bersinergi maka keduanya tentu akan mempermudah mencapai tujuan yang akan di capai, yakni untuk mencapai Islam yang moderat dan juga tidak munafik tentu akan memberi arah pembangunan yang positif, maju dan berimbang.
Untuk LGBT tentu itu haram ada di bumi ini sebab Indonesia cuma mengenal dua gender yakni laki-laki dan perempuan sesuai dengan palsapah negara yang ada di sumpah pemuda dan lagi islampun cuma mencanangkan dua gender pula yaitu pria dan wanita seperti dalam shaff sholat lima waktu.
Ditempat yang sama, saat salah satu aktivis muda Lsm Senator 2000 LGBT itu jelas-jelas tidak ada dalam perumusan dan undang undang, maka ini jelas pengingkaran dan perlawanan, maka untuk penegak hukum jangan ragu lagi harus di tindak ke akar akarnya sebab itu sudah nyata itu bentuk perlawanan mereka terhadap aturan, hukum dan agama juga medis tutupnya penuh semangat 45 sembari meminta agar segera di tindak tegas sesuai aturan yang berlaku agar tidak berpolemik lebih jauh lagi bagi NKRI tercinta.
(Tim TM group-Lsm S2000/N.Ross Sy. Ikat/Rediansyah Sy. Ikat/Ross synt Sy Ikat)
