Sosok perampok yang terekam cctv merampok warga Desa Bararawa kec. Pematangkarau Kab Bartim
Tamianglayang. www.tabloidmilitan.com. Viral seorang pedagang pemilik warung di pinggir jalan di desa Bararawa di rampok (pencurian dengan kekerasan) dengan memukul kepala si ibu rumah tangga (23) pemilik warung dengan sebuah kayu/balok besar membabi buta, kontan pemilik warung pun terkapar tak berdaya dan tak sadarkan diri ucap seorang warga Bararawa sebut saja Unyil nama buatan redaksi, sembari memberikan sebuah video dari cctv yang di ambilnya dari FB kepada penulis (08/10/2025) yang sedang viral di media sosial warga.
Terlihat dalam video cctv seorang lelaki sedang merampas sesuatu dari tubuh korban disala tangisan anak kecil, lalu berangkat seakan tidak perduli dan tak ada apa apa, dengan berangkat menaiki sebuah sepeda motor ucapnya.
Menurutnya lagi “hal naas itu terjadi saat acara di daerah jihipun sedang berlangsung acara meriah di siang itu. Si perampokpun beraksi seorang diri”.
Barang apa yang di ambilnya sesudah pemilik warung tergeletak tak sadarkan diri. Apakah yang di rampasnya berupa kalung emas, gelang emas, dompet atau hp masih kurang jelas pula ujarnya sedikit penjelasannya.
Rabu siang itu 08.10.2025 di Kecamatan pematang Karau memang gempar diⁿ🥰 baginya sebuah video cctv atas sebuah kejadian itu kedalam media sosial FB terangnya lagi.
(kondisii rumah korban perampokan setelah kejadian)
Saat hal itu di kompirmasikan ke Polsek pematang Karau Kabupaten Barito Timur di Jihi sore itu oleh penulis sang penggiat media yang anda baca ini, namun sayangnya responsif dari instusi hukum di jihi itu, nampaknya kurang mau menjelaskan dan hanya mengatakan si korban masih di rawat ke RSUD Buntok namun di rujuk lagi ke Barabai Kalimantan selatan jelasnya lebih membingungkan lagi, sehingga sulit untuk di tanyain tingkat kebenarannya, apa saja yang di ambil oleh seorang perampok itu dan juga apa benar dia merampok ujar seorang Kanit Reskrimnya seolah mewakili instusi hukum dimana dia berada sebagai salah satu penegak hukum di situ.
Hingga berita ini di turunkan ke pembaca seiring viralnya video dari cctv semua pada kurang jelas seolah bebas berspukulasi sesuai video cctv yang beredar di mensos FB tutupnya penuh kegelisahan lantaran tidak menemukan titik terang yang sesungguhnya. (Tim TM Bartim)
