Buntok, www.tabloidmilitan.com
Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Barito Selatan (Barsel) Provinsi Kalimantan Tengah bersama PT. Adaro Indonesia dan PT. BUMA melakukan kegiatan sosialisasi Program Kampung Iklim kepada perwakilan sejumlah desa, yang dilaksanakan di Hotel Lutfan Buntok, Kamis (9/6/2022).
Sekretaris DLH, Akhmad Haitami kepada awak media www.tabloidmilitan.com menjelaskan bahwa Program Kampung Iklim (Proklim) adalah suatu program berwawasan iklim dan lingkungan dari Pemerintah Pusat yakni Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLKH).
“Dalam program ini, memang pemerintah daerah sebagai eksekutor, namun dalam pelaksanaannya sangat dibutuhkan peran serta dan peran aktif dari masyarakat dan atau desa-desa yang perduli akan masalah lingkungan hidup,” ungkapnya.
Dia juga menekankan, karena dengan melibatkan peran serta dan peran aktif masyarakat, sehingga diharapkan tumbuh kesadaran akan pentingnya keperdulian terhadap lingkungan, terlebih diakhir-akhir ini sering terjadi cuaca ekstrim tidak menentu.
“Dengan begitu dari desa-desa yang sudah mengikuti program kampung iklim ini, diharapkan nantinya mampu mengatasi iklim atau cuaca ekstrim yang ada di wilayah desanya dan juga bisa memotivasi desa lain sekitar,” jelas Haitami, sapaan akrabnya.
Lebih lanjut dijelaskan, bahwa desa yang telah mengikuti program kampung iklim ada 7 desa, dan untuk tahun 2022 DLH mengusulkan kembali 4 desa sebagai desa kampung iklim hingga nantinya berjumlah sebanyak 11 desa kampung iklim.
Dan untuk diketahui, dari 7 desa kampung iklim, 6 desa mendapatkan kategori madya dan 1 desa kategori utama, dengan target pencapaian hingga ada diantara desa-desa tersebut nantinya akan mencapai kategori lestari.
“Desa yang bisa dikatakan sebagai desa lestari adalah apabila desa kategori utama mampu membina 10 desa lain. Dan untuk saat ini, kami mencanangkan Desa Pararapak yang berstatus sebagai kategori utama bisa menjadi katogeri lestari yang nantinya akan membimbing desa lain sekitarnya,” tukasnya.
Sementara itu di tempat yang sama, PT. Adaro Indonesia melalui CSR Program SPV Area Barito Selatan, Herman Baihaqi mengungkapkan bahwa pihaknya sangat mengapresiasi Pemerintah Daerah Barito Selatan melalui Dinas Lingkungan Hidup yang aktif membina desa-desa kampung iklim dan juga mengusulkan desa-desa lainnya untuk turut serta perduli akan lingkungan.
“Luar biasa dan kami PT. Adaro Indonesia sangat mengapresiasi Pemerintah Daerah Barito Selatan, melalui instansi terkaitnya Dinas Lingkungan Hidup yang selalu aktif dalam mendukung program Kampung Iklim ini. Kita ketahui bersama tujuan dari program Kampung Iklim ini adalah untuk meningkatkan kualitas hidup dan kesadaran masyarakat terutama berkaitan masalah lingkungan hidup,” ungkap Baihaqi.
Lebih lanjut dijelaskannya, sebagai wujud apresiasi tersebut, pihak PT. Adaro Indonesia dalam kesempatan itu menyerahkan bantuan berupa tiga unit bak armroll angkutan sampah perkotaan.
Disisi lain, dia juga berharap apa yang sudah menjadi program dari DLH bisa dijalankan oleh desa-desa kampung iklim tersebut sebaik mungkin, selain bisa memberi dampak positif bagi desa, masyarakat dan lingkungan, juga sekaligus sebagai acuan untuk meningkatan kategori kampung iklim dari jenjang Madya, Utama hingga Lestari.
Hampir senada, PT. Bukit Makmur Mandiri Utama (BUMA), melalui External Relation Nunup Walehano mengatakan bahwa pihaknya sangat mendukung sekali program kampung iklim ini dan dalam kegiatan tersebut, kembali menyerahkan bantuan sebagai wujud dukungan terhadap program dimaksud.
“Hari ini PT. BUMA menyerahkan bantuan sebesar 50 juta rupiah untuk mendukung program Kampung Iklim ini, dimana dengan adanya bantuan tersebut diharapkan desa-desa yang telah dicanangkan sebagai desa Kampung Iklim bisa memanfaatkan dana tersebut dengan sebaik mungkin sehingga dapat menjadi motivasi bagi desa-desa lain lebih perduli dan bersama-sama perduli akan lingkungan,” pungkas Nunup. (Tim TM Barsel/Rabudiannoor Sy. Ikat/H. Indra Sy. Ikat)