Sampit, www.tabloidmilitan.com
Untuk menjaga kesucian bulan suci Ramadhan, Nadie Enggon, S.Pd Anggota Komisi I DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Provinsi Kalimantan Tengah, meminta pihak berwenang terkait mulai melakukan netralisir terhadap penyakit masyarakat (Pekat) yang diduga masih terjadi. Lantaran dampak negatif dari Pekat dikuatirkan mengganggu aktivitas ibadah puasa umat muslim setempat.
“Terkait hal itu, tentunya Satpol PP bersama instansi terkait, baik TNI/Polri, bahkan Dinas Sosial, untuk mulai melakukan koordinasi lintas sektor guna mencegah pekat di wilayah kita ini, terutama jangan sampai kesannya menggangu aktivitas beribadah puasa umat muslim,” ungkapnya Nadie kepada awak media, Selasa (05/04/2022).
Ketua Fraksi Partai Golkar ini juga menyarankan untuk melakukan razia secara rutin, karena menurutnya razia gabungan merupakan langkah strategis untuk menetralisir hingga mencegah hal-hal negatif yang menganggu banyak masyarakat terutama umat Muslim yang sedang menjalankan ibadah bulan Ramadhan.
“Sebagaimana kita ketahui, kegiatan razia pekat yang dilaksanakan setiap tahunnya oleh tim gabungan TNI/Polri dan Satpol PP serta dinas terkait memberikan dampak positif, sehingga para pelaku (Pekat) ini tidak berani beroperasi, dalam artian lain ada efek jera,” timpalnya.
Dia juga mengharapkan peran aktif warga masyarakat untuk melaporkan kepada pihak berwajib, bilamana ada aktiviats pekat yang meresahkan dilingkungannya.
“Jangan biarkan aktivitas pekat berada atau bersarang dilingkungan sehingga berdampak buruk, masyarakat harus berani melaporkan kepada pihak berwajib,” tutupnya menyarankan. (Tim TM Kotim)