Tamiang Layang, www.tabloidmilitan.com
Memanas, Kepala Desa Plantau Kecamatan Pematang Karau Kabupaten Barito Timur tantang pihak managemen PT. HGE-CAA Group untuk membuktikan kebenaran dari tudingannya bahwa angkutan TBS (Tandan Buah Segar) kelapa sawit milik perusahaan tersebut melebihi kapasitas jalan, sehingga mengakibatkan Jalan Pemda sebagai sarana transportasi masyarakat Desa Plantau rusak parah.
“Kalau mereka membantah apa yang kami sampaikan, Pemdes bersama masyarakat Plantau tantang mereka untuk membuktikan fakta dilapangan, sejauh mana kebenaran yang saya sampaikan, apakah saya yang benar apa mereka (PT. HGE-CAA Group) yang benar,” ungkap Haidi Kepala Desa Plantau kepada awak media ini, Selasa (12/04/2022).
Dijelaskannya, disamping angkutan produksi TBS kelapa sawit milik perusahaan yang jauh melebihi kapasitas jalan, berbagai mobilisasi kendaraan berat milik perusahaan itu juga memperparah kerusakan jalan itu.
“Buktikan saja dilapangan, apa sebenarnya yang terjadi, apakah tonase angkutan mereka sesuai dengan kesepakatan awal tahun 2013 lalu hanya 2,5 ton saja, atau melebihi. Itu baru angkutan TBS, belum lagi aktifitas alat berat mereka seperti traktor jonder yang sangat fatal merusak jalan yang dibangun untuk transportasi masyarakat bukan untuk perusahaan itu,” tantangnya. (Tim TM BT)
