Sampit, www.tabloidmilitan.com
Berdasarkan data dari Dinas Sosial Kabupaten Kotawaringin Timur, terdapat ratusan ODGJ (Orang Dengan Gangguan Jiwa), jumlah itu meningkat signifikan dalam kurun waktu satu tahun terakhir ini.
Dan persoalan ini menjadi sorotan serius dari kalangan DPRD setempat, sehingga menilai perlunya langkah-langkah strategis dari pemerintah daerah untuk menangani persoalan tersebut.
Sebagaimana yang disampaikan oleh Anggota Komisi III DPRD setempat, H. Ramli menegaskan dengan banyak atau meningkatnya kasus ODGJ di daerah setempat berarti diperlukan perhatian serius dari pihak- pihak terkait untuk mengatasi atau menangani persoalan tersebut.
“Dengan persoalan ini, berarti pemerintah daerah harus sudah menyiapkan tempat rehabilitasi bagi mereka yang mengalami gangguan kejiwaan ini, kalau dibiarkan begini, entah berapa banyak lagi nantinya orang gila yang ada di Kotim ini petantang-petenteng di jalanan,” ungkapnya kepada awak media, Sabtu (09/04/2022).
Politisi Partai Nasdem ini juga menyoroti, dari 120 orang ODGJ yang terdata di Dinas Sosial Kotim itu, tentunya masih banyak yang belum terdata dilapangan yang sejauh ini masih bebas berkeliaran di jalanan di Kota Sampit ini.
“Fakta dilapangan kita bisa lihat ODGJ ini berkeliaran dijalanan wilayah perkotaan, ini merusak pemandangan dan juga merusak rasa sosial kita, kalau dibiarkan terus menerus jadi pemandangan yang sangat tak lazim,” timpalnya.
Untuk itu dia mendorong agar pemerintah daerah kedepannya, mulai merancang program startegis untuk mengatasi persoalan tersebut dengan cara yang baik dan layak.
“Persoalan ODGJ ini kami harap menjadi perhatian serius pemerintah daerah, mereka ini juga manusia yang mana perlu perhatian agar bisa pulih dan beraktivitas normal kembali,” tutupnya. (Tim TM Kotim)